Wednesday, January 20, 2016

Cara Memilih Ikan Lele yang Bagus

Cara Memilih Ikan Lele yang Bagus 



memilih bibit ikan lele merupakan awal yang untuk memulai budidaya lele , banyak bermacam macam lele yang ada di pasaran namun ada beberapa jenis lele yang banyak diminati yaitu ,  lele dumbo dan lele sangkuriang , kedua jenis lele ini dipercaya dapat tumbuh dengan cepat dan menghasilkan telur yang lebih banyak terutama ikan jenis Lele sangkuriang selain bertelur nya banyak juga tingkat penetasan nya tinggi dibandingkan dengan Lele dumbo 

Setelah Menentukan jenis yang akan dibudidayakan , lanjutkan ke proses pemilihan bibit ikan lele , dimana proses pemilihan bibit ini sangat menentukan kedepan nya 

 

ciri ciri bibit yang bagus , cukup mudah yaitu bisa dilihat dari ukuran lalu dari warna warna yang terang menunjukan bibit sedang dalam keadaan sehat yang terakhir dari tingkat ke agresifan nya apabila ikan lele disentuh oleh tangan dan langsung bergerak menjauh maka itu bisa di kategorikan bibit yang bagus juga

Monday, November 30, 2015

Cara Pembuatan Kolam Lele Dari Terpal

Cara Pembuatan Kolam Lele Dari Terpal
 

Kolam adalah salah satu hal penting saat akan memulai memlihara ikan , kolam terbagi menjadi 2 bagian yaitu kolam yang sudah digali seperti biasanya dan kini ada juga kolam yang terbuat dari terpal , kolam dari terpal umum nya sering dipergunakan untuk memelihara ikan lele ,agar mudah saat pemanenan nya
Terpal yang digunkan juga terpal husus untuk perikanan sehingga tidak mudah bocor
Bahan bahan yang digunakan
·       Bambu
·       golok
·       dan terpal


Belah bambu hingga menjadi ukura 2-1-4 setelah di bambu potong lalu disambung (dirangkai) tahap akhir tinggal memasang terpal
Ada banyak keuntungan dari kolam terpal ini , salah satu nya jika musim panen telah tiba kolam ikan dapat bonggkar dan dijadikan lahan lain seperti palawija dll baca juga : Manfaat Pakan Ternak dari Fermentasi

Tuesday, November 24, 2015

Manfaat Pakan Ternak dari Fermentasi

Manfaat Pakan Ternak dari Fermentasi 

 Pakan adalah sumber energi dan gizi hewan , pakan dapat mempengaruhi kualitas ternak , sehingga daging atau telur yang di hasilkan lebih bagus ,dalam membuat pakan kita harus memperhatikan bahan bahan yang dipakai atau yang dicampur

bahan bahan yang dipakai pada pakan fermentasi antara lain jerami , ampas tahu, gedebong pisang dan lain nya , semua pakan tersebut difermentasi dengan SOC selama 3-6jam lalu pakan akan dapat langsung di berikan pada ternak dan sisanya dapat di simpan untuk diberikan lagi 

manfaat dari pakan fermentasi adalah mudah digunakann dan mudah dalam pembuatan nya , selain itu ternak juga akan lebih sehat dan tidak mudah terserang peyakit , pakan dari fermentasi juga hemat lebih hemat 

semoga bermanfaat

Wednesday, November 18, 2015

Cara Beternak Kelinci

Cara beternak kelinci - Memelihara kelinci kini bukan hanya sebatas hobby ,tetapi dengan keseriusan dalam pemeliharaan beternak kelinci dapat mendatangkan hasil yang luar biasa,melalui artikel ini kami akan memberikan cara beternak kelinci yang paling mudah dan menguntungkan,serta yang paling penting adalah cara beternak kelinci yang akan kami bahas disini adalah tanpa harus mencari rumput ,sebelum memulai ada banyak hal yang perlu diketahui, simak beberapa hal penting sebelum beternak kelinci di bawah ini.

Cara beternak kelinci

Persiapan kandang kelinci

Ada dua tipe kandang yang biasa dipakai dalam beternak kelinci bisa sistem terbuka dengan memakai lahan yang sekelilingnya diberi pagar agar kelinci dapat bebas berkeliaran asalkan didalam area disediakan kandang atau saung untuk kelinci berteduh apabila hujan atau panas, dan yang kedua adalah dengan sistem kandang ,dalam pembuatan kandang kita bisa memilih dengan dua tipe yaitu dengan sistem baterai yang biasa dipakai untuk satu ekor kelinci untuk setiap kandang kandang tipe baterai ini sangat cocok untuk dipakai dalam pembesaran karna dengan cara ini kita dapat mengontrol langsung kondisi kelinci perekornya,kemudian untuk tife postal hampir sama dengan tipe baterai hanya ukuran yang kita buat lebih besar yang bertujuan untuk menempatkan beberapa ekor kelinci untuk pengembangbiakan dan merawat anak-anak kelinci.

Memilih Indukan Kelinci

Keberhasilan dalam beternak kelinci tidak hanya ditunjang salah satu faktor ,tetapi banyak hal yang harus kita perhatikan dalam menentukan kualitas dan produktifitas hasil budidaya,diantaranya dalam pemilihan bibit untuk indukan kelinci,berikut adalah tips dalam memilih bibit kelinci :
  • Cari kelinci yang memiliki riwayat kesehatan yang baik. Keturunan dari kelinci-kelinci yang menghasilkan banyak anak dalam sekali kelahiran.
  • Bobot tubuh indukan kelinci betina minimal 4-5 kg, jantan 3-5 kg.
  • Memiliki pinggul yang bulat penuh.
  • Punggung tidak cekung.
  • Mata cerah, tidak terlihat lesu dan ngantuk.
  • Bulu bersih, terutama di sekitar kelamin.
Setelah kita mendapatkan bibit yang baik untuk budidaya kelinci maka selanjutnya hal yang perlu kita perhatikan adalah penyediaan pakan kelinci.

Pakan Kelinci

Kata ngarit atau angon merupakan salah satu kata yang sering diucapkan juga banyak didengar terutama untuk para peternak atau yang berminat dalam beternak kelinci,alasannya karna salah satu kendala dalam beternak adalah dalam penyediaan pakan ,terlepas itu musim kemarau ataupun musim hujan ,karna pada saat musim hujan sudah dapat dipastikan rumput -rumput akan banyak tumbuh tetapi terkadang kita sulit untuk mencari rumputnya karna cuaca hujan yang terus menerus,dan pada saat kemarau kita banyak memiliki waktu untuk mencari rumput tetapi sayangnya pertumbuhan rumput akan berkurang karna mati kekeringan.

Sebagai solusi dari berbagai masalah diatas dalam penyediaan pakan untuk beternak kelinci adalah dengan pakan fermentasi,karna cara ini lebih mudah dalam pencarian bahan untuk pakan kelinci,juga kita bisa memanfaatkan limbah pertanian atau limbah produksi yang ada di sekeliling kita.untuk membuat pakan fermentasi yang baik dan sangat disenangi kelinci pakailah probiotik SOC .

Mengawinkan Kelinci

Parameter keberhasilan dalam beternak kelinci bisa kita lihat dari tingkat produktivitas atau kelinci bereproduksi dalam melahirkan anak,Mengawinkan kelinci bisa dengan dua cara, yaitu secara berkelompok atau berpasangan. Perkawinan berkelompok dilakukan dengan cara memasukkan sejumlah betina dan pejantan dalam satu area. Satu pejantan bisa mengawini 5-10 betina.
Sedangkan cara berpasangan dilakukan dengan memasukkan satu betina dan satu jantan dalam satu kandang. Selama masa perkawinan, amati apakah terjadi perkawinan atau tidak. Bila tidak, kemungkinan tidak cocok. Ganti pejantan dengan yang lain.

Berikut ini hal-hal umum yang perlu diketahui dalam mengawinkan kelinci:

  • Kelinci siap untuk dikawinkan setelah berumur 6-12 bulan, tergantung jenis ras.
  • Masa berahi kelinci berlangsung selama 11-15 hari.
  • Dari masa berahi satu ke masa berahi selanjutnya berlangsung selama 2 minggu.
  • Masa kehamilan berlangsung 28-35 hari, tergantung jenis ras.
  • Secara alami masa menyusui kelinci bisa berlangsung selama 8 minggu. Dalam usaha ternak kelinci masa menyusui eksklusif dilakukan selama 15-20 hari. Setelah itu anak kelinci diberi hijauan agar belajar makan sambil tetap menyusui, jangan disapih. Anak kelinci bisa disapih setelah 8 minggu.
  • Kelinci betina bisa dibuahi lagi (subur kembali) setelah 2 minggu terhitung sejak melahirkan.
  • Dalam satu tahun, kelinci bisa mengalami hingga 5 kali kehamilan.
  • Jumlah anak dalam satu kali kelahiran 4-12 ekor, tergantung jenis ras.
  • Masa produktivitas biasanya berlangsung 1-3 tahun. Bila kurang atau lebih dari itu biasanya jumlah dan kualitas anakan menurun.
Demikian merupakan panduan tentang cara beternak kelinci dan untuk lebih jelas tentang cara pembuatan pakan fermentasi untuk kelinci silahkan hub :

Ibu Sari 0823 1805 1919 / 27F86EEA

Tuesday, April 21, 2015

Cara membuat pakan lele apung

Cara membuat pakan lele apung

Cara membuat pakan lele apung

 


Cara membuat pakan lele apung - Setelah sebelumnya kami bahas tentang cara membuat pakan lele dari kotoran ternak,kali ini kami akan memberikan cara paling sederhana untuk membuat pakan lele apung,jenis pakan ikan lele apung ini biasa dipakai peternak ikan lele yang berusia 30 hari sampai masa panen,sedangkan bahan baku utama yang akan kita gunakan disini masih memanfaatkan limbah atau kotoran ternak yang banyak disekitar kita.

Dari sekian banyak kotoran ternak (sapi,kambing,ayam,dll) yang belum dimanfaatkan secara oftimal maka melalui artikel ini kami akan memberikan tips mengolah kotoran ternak menjadi pakan ikan yang berkualitas.

Catatan : bahwa kotoran ternak yang paling baik adalah kotoran dari ternak yang sudah menggunakan pakan pola HCS atau pakan fermentasi dengan SOC,karna mempunyai kandungan yang dapat memicu pertumbuhan mikro plankton yang sangat berlimpah dan memikili gizi tinggi.

Berikut adalah cara membuat pakan lele apung dengan bahan utama dari kotoran ternak

  1. Feses ternak 30% (Feses yang sangat baik adalah dari ternak yang pakannya dengan SOC)
  2. Ampas tahu/bungkil kedelai 15%
  3. Tepung ikan (bisa pakai kepala udang) 10%
  4. Katul/dedak halus 25%
  5. Terasi (direbus hingga mendidih) 10%
  6. Tepung daun (bisa pakai sisa sayuran pasar) 5%
  7. Bulu ayam (haluskan) 5%
  8. Suplemen Organik Cair ( SOC )
  9. Gula pasir

 Cara pembuatannya


Siapkan bahan baku untuk pembuatan pakan ikan lele dengan komposisi seperti diatas lalu campurkan semua bahan baku tadi sampai benar - benar semua bahan baku diatas dapat tecampur dengan baik,lalu larutkan SOC 1 tutup (untuk 10 kg bahan) ke dalam air secukupnya tambahkan gula pasir sebanyak 2 sendok makan diamkan selama 15 menit lalu campurkan ke semua pahan sampai rata dan setelah dicampur dalam keadaan memel diteruskan proses fermentasi selama 24 jam. pakan siap diberikan pada lele. agar lebih awet cetak pelet dengan menggunakan gilingan daging dan dijemur sampai kering pada hari itu juga.

Tepung kepala udang dapat menjadikan pakan ikan yang kita buat memiliki aroma yang sangat disenengi oleh ikan atau menambah npsu makan ikan bertambah,dan pendapat dari peternak ikan gunakanlah ikan biasa atau rucah (ikan yang kurang dimanfaatkan) sebagai tepung ikannya dengan cara dikeringkan terlebih dahulu lalu dibuat tepung.

Sekian tips dari kami tentang cara pembuatan pakan ikan lele apung semoga dapat menjadi solusi dalam mengatasi harga pakan ikan yang saat ini sangat mahal,KLIK DISINI untuk cara pemesanan SOC

Sunday, April 5, 2015

Cara budidaya ikan nila

Cara budidaya ikan nila - Hal yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan segala jenis ikan termasuk budidaya ikan nila adalah persiapan kolam,kolam tanah dengan jenis tanah bertekstur liat atau liat berpasir merupakan salah satu jenis kolam yang cocok untuk budidaya ikan nila,agar memiliki tingkat kesuburan kolam sebaiknya kedalaman kolam berkisar 0,5-1 m.silahkan simak hal-hal yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu dalam budiaya ikan nila dibawah ini .

Cara budidaya ikan nila

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam budidaya ikan nila sebaiknya ikuti langkah persiapan kolam untuk ikan nila sebagai berikut :
  • Pengeringan kolam
  • Perbaikan pematang kolam ,juga perbaikan saluran pemasukan dan pengeluaran air kolam
  • Pengapuran dengan ukuran 25-1000 gram/m2
  • Pemupukan dasar kolam (Sebaiknya memakai pupuk kandang yang sudah dipermentasi dengan SOC atau Bhokasi)
  • Pengisisan air kolam
  • Penyemprotan kolam dengan Pestisida (silahkan semprot dengan Phefoc)
  • Masukan air (kira-kitra selutut kaki agar cahaya dapat masuk hingga ke dasar kolam) lalu biarkan air tergenang sekitar 5-7 hari
  • Setelah itu tebarkan ikan nila

Pemberian Pakan ikan Nila


Agar pertumbuhan ikan nila lebih cepat maka selain makan alami yang tersedia di kolam (hasil dari pemupukan /persiapan tadi) maka hal yang harus kita lakukakan dalam budidaya ikan nila adalah pemberian pakan ikan nila tambahan secara intensif dengan kandungan :

  • Protein  20-30 %
  • Lemak 70 % (Maksimal)
  • Karbohidrat 63-73 %

KLIK DISINI untuk mengetahui cara membuat pakan lele dari kotoran ternak, jangan lupa untuk membaca tentang cara beternak kelinci tanpa ngarit dan angon.

Wednesday, April 1, 2015

Memanfaatkan kotoran kambing untuk pakan ikan

Memanfaatkan kotoran kambing untuk pakan ikan

Pakan ikan dari kotoran kambing

Kotoran kambing untuk pakan ikan > kotoran ternak atau kambing yang selama ini banyak dipakai pupuk pada pertanian juga sangat baik apabila kita manfaatkan pakan ikan budidaya terutama kotoran kambing yang dikembangkan melalui pola organic,seperti pemeliharaan kambing dengan pola HCS.kotoran kambing dengan pola HCS akan memicu pertumbuhan mikro plankton sebagai pakan ikan.

Apabila pada kolam / tambak pertumbuhan mikro plankton sangat cepat dan berlimpah maka sudah dapat dipastikan petumbuhan ikan secara alami akan lebih cepat, karna kebutuhan pakan ikan akan terpenuhi dan panen pun akan lebih cepat dengan hasil yang berlimpah.

Kolam yang mempunyai limpahan plankton akan dapat menekan atau mengurangi biaya pakan juga dapat memper cepat waktu panen sehingga akan lebih meningkatkan hasil atau keuntungan,oleh karna itu budidaya ikan dengan pola HCS menjadi solusi tepat dalam mengatasi tingginya harga pakan ikan saat ini.

Untuk persiapan kolam / tambak sebelum kita pelihara ikan sebaiknya semprot dahulu dengan Suplemen Organik Tanaman ( SOT ) pada lahan kering sebelum diberi air, tungggu 3-6 hari lalu diairi seperti biasa.

Tambak / kolam  yang telah diisi bibit, akan sangat bagus jika permukaan air di semprot Suplemen Organic Cair ( SOC ) untuk memicu pertumbuhan micro plankton.

Bagi para peternak ikan lele beranggapan bahwa kotoran kambing yang telah difermentasi terlebih dahulu adalah solusi tepat dan murah sebagai pengganti pelet untuk pakan ikan lele organik.dan kotoran kambing  yang baik untuk pakan ikan adalah hasil atau kotoran dari kambing yang sudah mengkonsumsi produk HCS,terlebih dahulu kotoran kambing dikeringkan, selanjutnya kotoran kambing di semprot pakai SOC hingga rata, setelah rata kotoran kambing yg tadi disemprot pakai SOC ditutup rapat sampai 1 x 24 jam.